Transformasi Makrolinguistik Bahasa Indonesia dalam Gamitan Media Digital: Analisis Wacana Kritis pada Platform Media Sosial

Authors

  • Ridha Hasnul Ulya Universitas Negeri Padang

DOI:

https://doi.org/10.36057/jilp.v8i1.717

Keywords:

Makrolinguistik, Media Digital, Transformasi Bahasa, Media Sosial

Abstract

Penelitian ini mengkaji transformasi makrolinguistik bahasa Indonesia di media digital melalui analisis wacana kritis pada platform Instagram, TikTok, dan Facebook. Studi ini mengungkap bagaimana globalisasi, teknologi, dan budaya populer memengaruhi pola penggunaan bahasa, menciptakan dualisme antara pengaruh lokal dan global. Data menunjukkan dominasi bahasa campuran, emoji, serta hashtag global yang mencerminkan adaptasi terhadap tren teknologi sekaligus pergeseran nilai-nilai sosial-budaya. Penelitian ini menemukan bahwa degradasi norma bahasa baku berdampak pada kemampuan generasi muda dalam komunikasi formal, sementara fenomena FOMO dan polarisasi opini memperkuat kebutuhan literasi digital kritis. Hasil penelitian menegaskan perlunya pendekatan interkultural dalam pembelajaran bahasa Indonesia yang mengintegrasikan literasi digital. Temuan ini memberikan kontribusi signifikan bagi pengembangan strategi pembelajaran linguistik makro holistik yang relevan bagi akademisi, pembuat kebijakan, dan pendidik dalam menjaga identitas linguistik bangsa di era digital.

Downloads

Download data is not yet available.

References

[1] Aditiawarman, M., Dewirahmadanirwati, D., & Ulya, R. H. (2025). Sociolinguistic Insights into Youth Language Phenomena: Patterns and Influences in South Jakarta through the Lens of# BeritaAkhirPekan Podcast. AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan, 17(1).

[2] Afnita, A., Husein, A., & Ulya, R. H. (2023). Interactive E-Book Model Based on Local Wisdom as a Media for Learning Exposition Text Reading Skills. Al-Ta Lim Journal, 30(3), 201–211.

[3] Ahmad, A., Ramli, A., & Hajerah, H. (2025). Penggunaan Bahasa Gaul di Kalangan Remaja terhadap Kelestarian Bahasa Indonesia di Era Digital. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, Dan Sastra, 11(1), 980–990.

[4] Asmawati, A., Ulya, R. H., & Jasril, J. (2023). A Sociological and Mimesis Studies on the Forms of Social Issues and Critique in Indonesian Novels. AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan, 15(3), 2674–2689.

[5] Balqissyah, D. N., Siregar, D. E. C., Khairani, A., Zebua, S. A., Syahira, D. F., & Rosmini, R. (2024). Penggunaan Bahasa Formal dan Informal dalam kehidupan sehari-hari pada Mahasiswa Fakultas Pendidikan Universitas Negeri Medan. Semantik: Jurnal Riset Ilmu Pendidikan, Bahasa Dan Budaya, 2(4), 228–241.

[6] Cahayu, N., Sumbayak, L. R., & Hadi, W. (2024). Pengaruh penggunaan bahasa gaul terhadap kemampuan berbahasa Indonesia pada generasi-Z. Protasis: Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, Dan Pengajarannya, 3(1), 62–70.

[7] Dahniar, A., & Sulistyawati, R. (2023). Analisis campur kode pada TikTok podcast Kesel Aje dan dampaknya terhadap eksistensi berbahasa anak milenial: Kajian sosiolinguistik. ENGGANG: Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni, Dan Budaya, 3(2), 55–65.

[8] Dalmenda, M. A., & Marta, R. (2024). Polarisasi Dan Pembentukan Opini Publik Di Media Sosial Selama PILKADA Sumatera Barat 2024. CARAKA: Indonesia Journal of Communication, 5(2), 205–214.

[9] Erni, E., Ulya, R. H., Marhamah, M., & Nurmalinda, N. (2024). Pemanfaatan Gamifikasi dalam Penyusunan Asesmen Formatif Pembelajaran Diferensiasi di SMP Nurul Falah Kulim Pekanbaru. Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(3), 50037–50046.

[10] Kariyati, A., Ramadhan, S., Mukhaiyar, M., & Ulya, R. H. (2024). Needs Analysis of Mandarin Language Learning Assisted by the Wordwall Game Application on Students a University in Padang. AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan, 16(2), 1597–1605.

[11] Marzuki, M., Ahyar, J., & Azhari, T. (2025). Studi Penggunaan Bahasa Slang pada Platform Media Sosial Instagram. Dinamika Pembelajaran: Jurnal Pendidikan Dan Bahasa, 2(1), 73–97.

[12] Muhassin, M. (2017). Telaah Linguistik Interdisipliner dalam Makrolinguistik. English Education: Jurnal Tadris Bahasa Inggris, 6(1), 1–20.

[13] Muni, Y. (2019). Komunikasi Kristiani: Melawan Desakralisasi Diri di Media Sosial. MELINTAS An International Journal of Philosophy and Religion (MIJPR), 35(2), 195–218.

[14] Pasaribu, R., Hasibuan, K. M., Ardana, A., Wudda, A. R., Aditiya, F., & Febriana, I. (2024). Ketidakseimbangan Penggunaan Bahasa Indonesia Di Lingkungan Kerja: Dampak Percampuran Bahasa Terhadap Kualitas Komunikasi. Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran (JRPP), 7(4), 16420–16432.

[15] Rachman, A., Hanifa, R., Ningsih, A. G., Putri, S. M., & Ulya, R. H. (2024). Category and Syntactic Functions in the Collocation of the Words Wabah and Pandemic: A Corpus Linguistics Overview. AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan, 16(2), 1616–1628.

[16] Rachman, A., Oktoviandry, R., Putri, D. S., Ningsih, A. G., Ulya, R. H., Indriyani, V., Sari, H. Y., Henanggil, M. D. F., & Juita, N. (2023). Pelatihan Pembuatan Video Pembelajaran Interaktif Berbantuan Aplikasi Edpuzzle bagi Guru Smpn 4 Harau Kabupaten Lima Puluh Kota. Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(5), 10928–10933.

[17] Rachman, A., Putri, N., Ulya, R. H., Sari, H. Y., Putri, D. S., & Putri, S. M. (2024). Alih dan Campur Kode Pada Konten Podcast Pandeka di Noice dalam Perspektif Kajian Sosiolinguistik. Jurnal Ilmiah Pendidikan Scholastic, 8(3), 37–47.

[18] Ramadhanti, A. I., Amilia, F., & Suaedi, H. (2024). Variasi Bahasa dalam Bahasa Gaul di Media Sosial: Sosiolinguistik. An-Nas: Jurnal Humaniora, 8(2), 163–180.

[19] Rufaidah, D., Ermawati, E., & Suhita, R. (2023). Fenomena campur kode pada media sosial Instagram mahasiswa. Jurnal Sastra Indonesia, 12(2), 113–118.

[20] Sari, R. K., Laia, I. Z., Dwiputra, M. A. S., Putra, B. A., Damanik, G. V., & Arum, D. P. (2025). Penggunaan Bahasa Indonesia Baku dalam Lingkup Masyarakat. Journal of Multidisciplinary Inquiry in Science, Technology and Educational Research, 2(1b), 947–956.

[21] Sinamo, D. R., Gultom, G. M., Sinurat, R., & Lumbantobing, R. (2025). Media dan Perubahan Sosial Studi Kasus: Tentang Penggunaan Media Sosial Dalam Kampanye Politik dan Dampaknya Terhadap Partisipasi Politik. Jurnal Penelitian Ilmiah Multidisipliner, 1(03), 130–137.

[22] Tsaniyah, N., & Juliana, K. A. (2019). Literasi digital sebagai upaya menangkal hoaks di era disrupsi. Al-Balagh: Jurnal Dakwah Dan Komunikasi, 4(1), 121–140.

[23] Ulya, R. H. (2022). Dimension Of Social Order Pregnant Woman Superstition In Kubuang Tigo Baleh Society. TELL-US Journal, 8(1), 38–49.

[24] Ulya, R. H., Noveria, E., Henanggil, M. D. F., Nurizzati, N., & Rachman, A. (2023). Pemanfaatan Template Surat Otomatis dalam Kegiatan Surat Menyurat pada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Solok. Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(5), 10920–10927.

[25] Zuve, F. O., Atmazaki, A., Ardoni, A., Amir, A., Afnita, A., Ulya, R. H., & Henanggil, M. D. F. (2023). In House Training Penelusuran Informasi Berbasis Literasi Digital Dalam Penulisan Artikel Ilmiah Guru SMPN Kota Padang. Jurnal Pengabdian UNDIKMA, 4(1), 243–250.

Downloads

Published

2024-12-25

How to Cite

Hasnul Ulya, R. (2024). Transformasi Makrolinguistik Bahasa Indonesia dalam Gamitan Media Digital: Analisis Wacana Kritis pada Platform Media Sosial. Jurnal Ilmiah Langue and Parole, 8(1), 91–99. https://doi.org/10.36057/jilp.v8i1.717

Similar Articles

1 2 3 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.