Alih dan Campur Kode Pada Konten Podcast Pandeka di Noice dalam Perspektif Kajian Sosiolinguistik

Authors

  • Aditya Rachman Universitas Negeri Padang
  • Nofrilia Putri Universitas Negeri Padang
  • Ridha Hasnul Ulya Universitas Negeri Padang
  • Hanifah Yulia Sari Universitas Negeri Padang
  • Diantri Seprina Putri Universitas Negeri Padang
  • Selfi Mahat Putri Universitas Andalas

DOI:

https://doi.org/10.36057/jips.v8i3.702

Keywords:

Alih Kode, Campur Kode, Podcast, Sosiolinguistik

Abstract

Fenomena alih kode dan campur kode menjadi salah satu kajian penting dalam sosiolinguistik, terutama di masyarakat multibahasa seperti Indonesia. Penelitian ini menganalisis alih kode dan campur kode yang terjadi dalam Podcast Pandeka di platform Noice. Alih kode merujuk pada perpindahan antarbahasa secara sengaja atau tidak sengaja, sementara campur kode mencakup penyisipan unsur bahasa lain ke dalam bahasa utama. Dalam konteks Podcast Pandeka, fenomena ini melibatkan bahasa Indonesia, bahasa daerah (Minang), dan bahasa Inggris. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alih kode dominan terjadi dari bahasa Indonesia ke bahasa Minang atau Inggris untuk menyesuaikan situasi, menegaskan identitas budaya, atau menciptakan humor. Sebaliknya, campur kode lebih banyak digunakan untuk memperjelas makna, memperkuat emosi, atau meningkatkan daya tarik percakapan. Faktor situasional, identitas sosial, pragmatis, dan kebiasaan multibahasa menjadi pendorong utama terjadinya kedua fenomena ini. Secara teoretis, alih kode dan campur kode dalam podcast ini mencerminkan relevansi teori akomodasi komunikasi, identitas sosial, dan relevansi pragmatis dalam interaksi multibahasa. Kedua fenomena ini berfungsi tidak hanya sebagai alat komunikasi, tetapi juga sebagai sarana untuk menegaskan identitas sosial dan budaya dalam masyarakat multibahasa. Penelitian ini memberikan wawasan tentang hubungan antara bahasa, budaya, dan identitas dalam komunikasi multibahasa, serta menegaskan pentingnya pendekatan sosiolinguistik dalam memahami dinamika bahasa di era modern. Temuan ini diharapkan dapat memperkaya kajian linguistik, khususnya dalam konteks media digital.

Downloads

Download data is not yet available.

References

[1]Abidin, Y., Mulyati, T., & Yunansah, H. (2021). Pembelajaran literasi: Strategi meningkatkan kemampuan literasi matematika, sains, membaca, dan menulis. Bumi Aksara.

[2]Afnita, A., Husein, A., & Ulya, R. H. (2023). Interactive E-Book Model Based on Local Wisdom as a Media for Learning Exposition Text Reading Skills. Al-Ta lim Journal, 30(3), 201-211.

[3]Chaer, A., & Agustina, L. (2010). Sosiolinguistik Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta.

[4]Dinizar, F. D. (2023). Jenis Dan Fungsi Alih Kode Pada Channel Youtube Nihongo Mantappu Episode Waseda Boys Indonesia Trip (Doctoral dissertation, Universitas Komputer Indonesia).

[5]Efrianto, E., Afnita, A., & Ulya, R. H. (2024). The Differences of Students’ Ability in Writing Poetry through the Use of Constructivism Learning Method and Modeling Strategy. AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan, 16(4).

[6]Fidela, R., Asfar, D. A., & Syahrani, A. (2024). Tuturan Campur Kode Cinta Laura dan Maudy Ayunda dalam Podcast Bicara Cinta: Kajian Sosiolinguistik. IdeBahasa, 6(1), 10-32.

[7]Gereda, A. (2020). Keterampilan Berbahasa Indonesia: menggunakan bahasa Indonesia secara baik dan benar. Edu Publisher.

[8]Gurning, R. A., Sipayung, W. W., Sinurat, E., & Saragih, Y. S. (2024). Analisis Sosiolinguistik: Perspektif Bahasa Dalam Masyarakat. Realisasi: Ilmu Pendidikan, Seni Rupa dan Desain, 1(4), 238-245.

[9]Kariyati, A., Ramadhan, S., Mukhaiyar, M., & Ulya, R. H. (2024). Needs Analysis of Mandarin Language Learning Assisted by the Wordwall Game Application on Students a University in Padang. AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan, 16(2), 1597-1605.

[10]Manaf, E. Y. (2021). Alih Kode Dan Campur Kode Bahasa Wolio Ke Dalam Bahasa Indonesia Di Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota Baubau (Doctoral dissertation, Universitas Hasanuddin).

[11]Marlina, L., Wahyuni, D., Aufa, F., & Ulya, R. H. (2024). Female Agency in Suzanne Collins’ The Hunger Games (2008). International Journal of Multidisciplinary Research of Higher Education (IJMURHICA), 7(4), 226-242.

[12]Moleong, L. J. (2017). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja. Rosdakarya.

[13]Nababan, P. W. (1991). Sosiolinguistik Suatu Pengantar. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

[14]Nugroho, G. S. (2013). Alih Kode dan Campur Kode dalam Rapat di Kecamatan Karang Malang Kabupaten.

[15]Pramandhani, V. A., & Trismanto, T. (2023). Fenomena Alih Kode dan Campur Kode Berdasarkan Penggunaan Tingkat Tutur Bahasa Jawa Perajin Batik Kota Pekalongan. UNDAS: Jurnal Hasil Penelitian Bahasa dan Sastra, 19(1), 1-16.

[16]Pramesti, I. S. A. W., & Mintowati, M. (2020). Alih Kode dan Campur Kode Lirik Lagu dalam Album Kick Back Karya Boy Band WayV. Jurnal Pendidikan Bahasa Mandarin Unesa, 3(2).

[17]Rachman, A., Hanifa, R., Ningsih, A. G., Putri, S. M., & Ulya, R. H. (2024). Category and Syntactic Functions in the Collocation of the Words Wabah and Pandemic: A Corpus Linguistics Overview. AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan, 16(2), 1616-1628.

[18]Santoso, G., Abdulkarim, A., & Maftuh, B. (2023). Kajian Identitas Nasional melalui Misi Bendera Merah Putih, dan bahasa Indonesia Abad 21. Jurnal Pendidikan Transformatif, 2(1), 284-296.

[19]Silitonga, R. K. (2021). Analisis Alih Kode dan Campur Kode Pada Novel Mariposa Karya Luluk HF. Jurnal Ilmiah Simantek, 5(3), 172-178.

[20]Ulya, R. H., & Jaya, S. (2015). Ragangan Bahasa Indonesia. Padang: Sukabina Press.

[21]Ulya, R. H., Erni, dan Herwandi. (2017). Bahasa Indonesia Dua Dalam Satu Dunia. Padang: Sukabina Press.

[22]Ulya, R. H. (2022). Dimension Of Social Order Pregnant Woman Superstition In Kubuang Tigo Baleh Society. TELL-US Journal, 8(1), 38-49.

[23]Wardhani, C. P. N. K., & Wibisono, G. (2020). Alih Kode dan Campur Kode pada Status Media Sosial Soul (Kajian Sosiolinguistik). Jurnal Pendidikan Bahasa Mandarin UNESA, 3(2).

[24]Waruwu, T. K. Y., Isninadia, D., Yulianti, H., & Lubis, F. (2023). Alih kode dan campur kode dalam konten podcast Cape Mikir With Jebung di Spotify: Kajian sosiolinguistik. ENGGANG: Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya, 3(2), 115-123.

[25]Ys, I. A. F. (2021). Kekhasan dan Keanekaragaman Bahasa dalam Tafsir Lokal di Indonesia. Jurnal Iman Dan Spiritualitas, 1(2), 157-163.

Downloads

Published

2024-12-12

How to Cite

Rachman, A., Putri, N., Ridha Hasnul Ulya, Hanifah Yulia Sari, Diantri Seprina Putri, & Selfi Mahat Putri. (2024). Alih dan Campur Kode Pada Konten Podcast Pandeka di Noice dalam Perspektif Kajian Sosiolinguistik. Jurnal Ilmiah Pendidikan Scholastic, 8(3), 37–47. https://doi.org/10.36057/jips.v8i3.702